Sabtu, 07 Mei 2016

Cat Kuku

Cat kukumu tumpah
Sampai-sampai
Anai-anai
                Coklatmu juga tumpah
                Hingga
                Aku tenggelam
Kenapa sejak aku terperosok
Kau juga turut memuntahkan
Isi perut dalammu?
Yang pasti babi-babi berlumpur itu
Turut menyatakan kutukan pada rima
Nyata sekali kau tak patut
Sebab,
Kau adalah pujian terpuji
Bukan kutukan terkutuk
Sepertiku
                Yah, lihat saja bulan
                Ketika tenggelam
                Ataupun timbul
                Sudikah bintang menyeretkan
                Dirinya?
Dalam buku notamu merah, aku tahu
Seperempat jiwamu hilang, aku tahu
Meja kuningmu terbalik, aku tahu
Dan aku juga tahu bahwa rantaimu
Tak bisa dan tak lepas atau tertahan
Di atas realita pudar, suramku

Maaf…